Terima Kasih Pa

Malam ini aku di ajak bicara sama papa. Tentang kehidupan dan jalan hidupku. Banyak hal yang kami bincangkan, yang membuat aku menitikan airmata di dalam kamarku. Betapa papa telah menyegarkan ingatanku akan hal-hal yang telah aku lalui, kesedihan, kebahagian, kesulitan dan kemudahan-kemudahan yang telah mewarnai hidupku slama ini.

Betapa Allah sangat mencintai dan menyayangi ku dengan memberikan banyak sekali kebahagiaan dan memberikan kemudahan bagi ku untuk menjalani kehidupan ini. Tak di ragukan kasih sayang Nya untuk ku, tak di ragukan pula cinta kasih Nya untukku. Betapa besar karunia yang Dia berikan kepada ku, atas kesempatan menjadi khalifah di atas bumi nan indah ini.

Namun......

Papa pun mengingatkan ku...betapa aku telah banyak alfa dalam hidupku. Betapa aku tidak mensyukuri smua karunia yang telah di berikan untuk ku oleh Nya. Betapa aku telah Lalai atas apa yang telah Dia berikan. Betapa banyak kesalahan yang telah ku perbuat. Betapa banyak aku telah melanggar larangan Nya.

Papa juga mengingatkan atas peringatan-peringatan Allah terhadapku, melalui cobaan2 pahit yang pernah aku alami.

Malam ini, papa begitu banyak telah memberikan pelajaran dan peringatan berharga untuk ku. Hal-hal yang seharusnya kusadari, hal-hal yang seharusnya ku perbuat dan apa-apa saja yang tidak seharusnya ku perbuat.

Aku pun merenung di malam ini... mencoba memahami apa yang telah ku perbincangkan dengan papa tadi. Terlintas semua dengan jelas dalam ingatan ku. membuat aku smakin tertunduk dan tak henti menitikkan airmata.

Terima kasih pa, atas pelajaran dan bimbingan yang papa berikan malam ini. Semua sangat berharga bagi ku.

Teruntuk papa yang selalu menyayangiku - June 26, 2007 , 01.21 am